Post Page Advertisement [Top]

Hallo teman-teman All In Papier

 

Apa kabar? Semoga sehat selalu, tetap semangat, dan semakin produktif berkarya yaa.

 

Kali ini All in Papier akan mengajak kamu bincang-bincang seputar Wedding Calligraphy bersama Mbak Imas Yenni R yang akrab di sapa mbak Imas. Mbak Imas adalah seorang penulis Kaligrafi professional yang kebetulan berdomisili di kota yang sama dengan Studio All in Papier. Beliau aktif di Instagram beliau @imasyeni dan @samawarna.id

 

Kaligrafi berasal dari kata Kollos yang artinya indah dan Graphein yg berarti tulisan. Secara harafiah artinya Tulisan Indah. Lebih luas dari sekedar tulisan indah, kaligrafi juga merupakan salah satu bentuk seni, ekspresi seni pembuatnya. Wedding Calligraphy artinya adalah tulisan indah yang berkaitan dengan undangan pernikahan.

 

  
Wedding Calligraphy by Imas Yenni R

All in Papier : Hallo mbak Imas, boleh cerita dong bagaimana awal menekuni dunia calligraphy?

Mbak Imas : Awalnya saat pandemi aku menikah dengan suami, karena masih PPKM jadi ngga nyebar undangan, hanya syukuran dengan kerabat dan rekan dekat. Tapi pengen punya kenang-kenangan undangan yang bagus, waktu itu masih diprint dikertas daur ulang. Baru setelahnya ada klien suami lihat kok lucu dan minta dibuatin, jadi keterusan. Dari model print, lalu pindah ke calligraphy karena kesulitan ngeprint dikertas daur ulang.

 

All in Papier : Apa style calligraphy yang sering diminati atau dipakai dalam wedding calligraphy?

Mbak Imas : Honestly belum nemu style yang aku banget, sementara ini dengan classic wedding calligraphy sederhana. Sambil belajar dan cari referensi style lain.

 

All in Papier : Jenis pena (nip) atau tinta apa yang digunakan dalam membuat calligraphy?

Mbak Imas : Untuk pena pakai dip pen dengan G nib, tintanya sekarang pakai Dr Ph Martins, untuk beberapa warna tertentu pakai cat poster.

 

All in Papier : Jenis kertas apa yang sering dipakai?

Mbak Imas : Untuk wedding keepsake pakai kertas daur ulang dari All In Papier, dikombinasi dengan kertas watercolor, jasmine dan kalkir untuk ornamennya.

 

All in Papier : Bagaimana pengalaman Mba Imas dalam menggunakan Produk Kertas All In Papier untuk Calligraphy?

Mbak Imas : Suka dan excited banget ada produk lokal bagus yang bisa dijangkau. Overall kertas yang selama ini aku pake cukup membantu melancarkan setiap project pekerjaanku. Jadi minim drama kertas ngegulung dan potek-potek. Tanpa coating juga udah enak banget buat nulis. Selain itu juga bagus dan hemat.

 

All in Papier : Berapa lama waktu yang digunakan untuk menyelesaikan calligraphy?

Mbak Imas : Untuk 1 project keepsake paling cepet 3 jam. Paling lama bisa 3-4 hari. Tergantung mood.

 

All in Papier :  Kalau wedding invitation suite itu terdiri dari apa aja mbak?

Mbak Imas : Untuk wedding Invitation suite biasanya aku beli kertas ukuran A5, kalo buat vow bisa ukuran A5 dilipet jadi 2. Kalo butuh ukuran A6 aku potong manual.

 

All in Papier : Apa saja tips dan trik atau tahapan belajar calligraphy dari Mba Imas untuk pemula?

Mbak Imas : Nulis terus! Untuk melatih keluwesan tangan, latihan setiap hari meskipun hanya 10 menit akan ngaruh banget. Untuk teknik bisa nyontoh style kaligrafi di Pinterest. Belajar pakai calligraphy sheet dari Pinterest juga untuk melatih konsistensi tarikan penanya. Bisa dicoba pasti seru dan murah.

 Kira-kira berapa ya jasa pembuatan wedding callicraphy di @samawarna.id? Berikut adalah informasinya.



 Terimakasih mbak Imas atas waktu yang telah diberikan kepada kami. Sukses terus dengan brand @samawarna.id -nya ya.

 

Sampai jumpa di tulisan berikutnya ya.

 

Salam,

All in Papier





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bottom Ad [Post Page]

| Designed by Colorlib